Siswandi
JEMBER – Dalam melakukan validasi data kemiskinan di desa-desa di kabupaten Jember pada beberapa hari ini dilakukan Forum Komunikasi Publik (FKP) Registrasi Sosial Ekonomi (Regsosek) yang diselenggarakan oleh Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten Jember dengan Pemerintahan Desa dan masyarakat, guna terwujudnya data valid dan terpadu terkait angka kemiskinan faktual di suatu wilayah Desa.
Seperti FKP Regsosek Desa Nogosari dan Desa Rambigundam Kecamatan Rambipuji Kabupaten Jember, pada Selasa 02/05/2023 yang melibatkan BPS Jember, Kepala Desa dan Perangkatnya serta Masyarakat yang diwakili oleh Ketua RW dan Ketua RT serta tokoh masyarakat setempat. Kegiatan bertempat di Balai Desa Rambigundam dan Balai Desa Nogosari.
Pejabat yang hadir diantaranya Kepala Desa Nogosari, Kepala Desa Rambigundam, Petugas BPS Jember Junaedi bersama timnya, Asisten Fasilitator Dyah Ayu Nurvitasari, Babinsa Rambigundam Serda A Kholil, Babinsa Nogosari Sertu Muhammad Nurhafidz, Bhabinkamtibmas, serta para Ketua RW dan Ketua RT serta tokoh masyarakat setempat.
Menyikapi kegiatan Babinsa jajarannya tersebut Danramil 0824/13 Rambipuji Kapten Cba Nur Ismoyono saat kami wawancarai menyatakan, bahwa kegiatan tersebut sebagai bagian dari upaya validasi data dalam menjamin ketepatan sasaran bantuan-bantuan sosial, diwilayah desa binaan masing-masing.
Dengan demikian tentunya akan menjadi bagian penambahan wawasan Babinsa dalam menggali data sehingga lebih valid dan faktual, dalam mendukung tugas pokok satuan. Jelas Danramil.
Demikian halnya Dandim 0824/Jember Letkol Inf Rahmat Cahyo Dinarso, kegiatan Babinsa jajarannya tentunya sebagai bagian dari pengawalan pendataan yang benar, valid dan bermuara pada bantuan yang tepat sasaran.
Dario pendataan tersebut tentunya da beberapa klasifikasi masyarakat miskin atau kurang mampu diantaranya sangat miskin, miskin, rentan miskin dan tidak miskin, sesuai pengaktegorian yang ditentukan oleh BPS. Jelas Dandim 0824/Jember. (Siswandi)
N. Wijanarko 
Rizal Afif Kurniawan. 
WARTAWAN.CO.ID